(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (29/12), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah naik di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,18% atau 25 poin ke level Rp 14.130 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.155.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.150, kemudian bergerak kuat ke Rp14.130, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.130. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar menurun di pasar uang Eropa setelah menanjak; dalam volume tipis tertekan naiknya permintaan risk asset setelah President Trump menandatangani program stimulus senilai $2,3 triliun.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 90,04, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 90,34.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi, terpantau terkoreksi 57,380 poin (0,94%) ke level 6.036,174, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed setelah persetujuan Trump untuk program stimulus senilai $2,3 triliun.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.992 – Rp 14.302.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
