Rally Panjang Kospi Dihentikan Profit Taking, Net Sell Mencapai 2 Triliun Won

344
indeks kospi

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan  menghentikan  gain 7 sesi berturut  pada perdagangan hari Rabu (6/1/2021) dengan indeks Kospi terkoreksi ke bawah posisi 3000. Indeks Kospi retreat oleh aksi profit taking pasar pasca rally panjang keuntungan sejak akhir tahun 2020.  

Kospi  dibuka menguat tajam di tengah optimisme atas pemulihan ekonomi global, kemudian profit taking yang didominasi investor korporasi dan investor asing terjadi setelah mencapai posisi 3.027,16. Net sell kedua jenis investor ini mencapai sekitar 2 triliun won lebih.

Pemerintah Korea Selatan berencana untuk memberikan sebagian besar bantuan daruratnya kepada pedagang kecil yang terkena dampak wabah virus corona  pada liburan Tahun Baru Imlek pada awal Februari, dengan menyediakan 9,3 triliun won.

Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) ditutup turun 22,36 poin atau 0,75 persen lebih rendah pada posisi 2.968,21. Demikian untuk indeks Kospi200 turun 3,95 poin atau 0,97% ke posisi 402.08, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 411.21 dan sempat turun ke posisi terendah di  401.06.

Rally saham-saham papan atas terhenti seperti saham pemimpin pasar Samsung Electronics anjlok 2,03 persen, saham perusahaan farmasi terkemuka Samsung Biologics turun 1,8 persen, saham operator portal internet Naver turun 0,85 persen, saham produsen bahan kimia terkemuka LG Chem turun 0,34 persen, saham pembuat baterai isi ulang Samsung SDI turun 0,87 persen dan yang paling besar tekanannya yaitu saham Hyundai Motor anjlok 3,1 persen.

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here