(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin siang ini (11/1), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah cukup signifikan, meninggalkan flat sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia lanjut menanjak setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,73% atau 102 poin ke level Rp 14.122 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.020.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka stabil ke Rp 14.020, kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.130, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.122. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar lanjut menanjak di pasar uang Asia setelah menguat 3 hari di sesi sebelumnya; ditopang kenaikan tajam yields U.S. Treasury dan ekspektasi akan dikucurkannya stimulus tambahan di Amerika.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 90,44, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 90,10.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi pertama, terpantau terus menguat 81,012 poin (1,29%) ke level 6.338,874, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif dengan bias menguat terpicu sentimen Wall Street cetak rekor lagi sementara pasar menantikan rilis data inflasi di China.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp13.862 – Rp14.212.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido