(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (14/1), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi, sementara dollar AS di pasar Asia turun setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,21% atau 30 poin ke level Rp 14.090 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.060.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.075, kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.090, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.090. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar terkoreksi di pasar uang Asia setelah menguat di sesi sebelumnya; di tengah investor menantikan detail dari rencana program stimulus dari Joe Biden.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 89,96, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 90,35.
Sementara itu, IHSG Kamis di awal sesi pertama, terpantau lanjut menguat 19,841 poin (0,31%) ke level 6.455,046, level 17,5 bulan tertingginya, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif di tengah pasar menantikan rilis data perdagangan China.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp13.862 – Rp14.274.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
