(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat pagi ini (15/1), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat terbatas, sementara dollar AS di pasar Asia naik tipis setelah melemah di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,06% atau 8 poin ke level Rp 14.047 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.055.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.040, kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.047, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.047. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar bergerak terbatas di pasar uang Asia setelah melemah di sesi sebelumnya; agak tertekan dengan pernyataan the Fed yang tidak akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat ini.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik tipis ke level 90,27, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 90,24.
Sementara itu, IHSG Jumat di awal sesi pertama, terpantau lanjut menguat 39,636 poin (0,62%) ke level 6.467,951, level 17,5 bulan tertingginya, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif setelah Joe Biden merilis rencana program stimulus senilai USD1,9 triliun.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia merangkak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp13.862 – Rp14.274.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
