Rebound Nikkei 21 Januari Di-support Kekuatan Rekor Bursa Wall Street

512
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang berhasil memangkas kerugian sesi sebelumnya pada perdagangan hari Kamis (21/1/2021) dengan lompatan harga saham yang tinggi hingga naik ke posisi tertinggi 30 tahun kembali.  Indeks Nikkei rebound mendapat kekuatan sentimen dari rekor bursa Wall Street semalam serta ekspektasi laporan pendapatan perusahaan yang optimis.

Investor optimis perusahaan manufaktur Jepang dapat merevisi perkiraan pendapatan mereka, terutama yang mendapat manfaat dari pemulihan ekonomi China. Banyak perusahaan akan melaporkan keuangan kuartalan mereka mulai hari Senin.

Sementara itu, Bank of Japan umumkan kebijakan terbarunya pada Kamis bahwa ekonomi Jepang diperkirakan akan menyusut 5,6% pada tahun fiskal 2020 hingga Maret karena Jepang berjuang untuk mengendalikan infeksi virus korona di bawah keadaan darurat kedua. BOJ menahan suku bunga jangka pendek di -0,1% sementara memandu suku bunga jangka panjang menjadi sekitar nol persen.

Indeks harian Nikkei ditutup naik 233,6 poin atau 0,82% lebih tinggi ke posisi 28756,86. Demikian untuk indeks Topix naik tipis 0,6% menjadi 1.860,64. Untuk indeks Nikkei berjangka bulan Maret 2021 bergerak naik  240 poin 0,84% menjadi 28730.

Saham Dentsu Group melonjak 5,26% menjadi saham top gainers hari ini setelah sebuah laporan bahwa perusahaan raksasa periklanan tersebut sedang mempertimbangkan untuk menjual kantor pusatnya di Tokyo, yang menurut media lokal dapat mencapai sekitar 300 miliar yen ($2,9 miliar).

Saham Panasonic melonjak 4,97% setelah perusahaan mengatakan telah mengembangkan kotak penyimpanan untuk vaksin virus corona. Kemudian saham SoftBank Group naik 2,9% ke rekor tertinggi setelah American Depositary Receipts Alibaba Group naik menyusul kemunculan kembali video pendirinya, Jack Ma.

 Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here