(Vibiznews-Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Selasa (9/2/2021) posisi poundsterling dalam pair GBPUSD melaju kuat melanjutkan rally sebelumnya menembus kisaran resisten kuat hariannya dan naik ke posisi tertinggi sejak April 2018. Kekuatan poundsterling hari ini oleh optimisme seputar peluncuran vaksin COVID-19 Inggris.
PM Inggris Boris Johnson mengatakan sangat yakin dengan vaksin Covid yang digunakan di Inggris melawan virus corona varian baru di tengah kekhawatiran tentang keefektifan vaksin Oxford-AstraZeneca terhadap varian tersebut. Pernyataan tersebut didukung oleh optimisme para ilmuwan. Sebagai informasi sekitar 147 kasus varian baru virus corona telah ditemukan di Inggris.
Selain itu sentimen diperkuat oleh harapan pemulihan ekonomi cepat oleh progres vaksinasi di Inggris yang mengurangi sentimen negatif ekspektasi suku bunga negatif. Bank of England mengatakan pekan lalu akan memberikan pemberi pinjaman Inggris setidaknya enam bulan sebelum suku bunga negatif dimungkinkan, sementara memperingatkan bahwa langkah tersebut seharusnya tidak dimaksudkan untuk mengirimkan sinyal tentang kemungkinan atau kemungkinan kebijakan semacam itu.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya sedang menurun di pasar uang Eropa setelah alami pelemahan 2 hari berturut; ditekan keraguan investor terhadap prospek pemulihan ekonomi AS setelah data tenaga kerja mengecewakan.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD ditutup menguat. Kini pair berada di posisi 1,3781 yang sedang mendaki ke posisi resisten terakhir hariannya di 1.3814 – 1.3845. Namun jika terkoreksi, akan turun ke posisi pivot di 1.3722 dan jika tembus lanjut ke support kuatnya di 1,3694-1,3660.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
