(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan ditutup lebih rendah untuk hari kedua berturut-turut pada perdagangan yang tenang hari Selasa (9/2/2021) menjelang liburan Tahun Baru Imlek. Indeks Kospi yang sempat menguat awal sesi kembali mereosot oleh profit taking pasar.
Kehati-hatian investor menjelang hari kedaluwarsa opsi saham dan juga liburan Tahun Baru Imlek tampaknya telah mendorong pasar untuk mendapatkan profit taking lanjutan setelah pekan lalu mencapai posisi rekor. Selain itu juga terjadi kasus harian covid-19, bertambah 303 kasus baru pada hari Selasa setelah sebelumnya bertambah 289 kasus baru.
Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) ditutup turun 6,57 poin atau 0,21 persen menjadi 3.084,67. Demikian untuk indeks Kospi200 turun 1,04 poin atau 0,25% ke posisi 417.91, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 424.94 dan sempat turun ke posisi terendah di 417.87.
Lonjakan awal Kospi disupport oleh lonjakan saham Hyundai Motor dan KIA Motor naik 1,07% dan 1,62% masing-masing, menyusul kerugian besar pada sesi sebelumnya, setelah mengatakan bahwa pihaknya tidak dalam pembicaraan dengan raksasa teknologi AS Apple Inc. mengenai proyek kendaraan listrik.
Untuk pemberat Kospi masih dipicu oleh penurunan saham unggulan seperti saham Samsung Electronics turun 0,36 persen, saham produsen bahan kimia terkemuka LG Chem anjlok 1,72 persen, saham Samsung Biologics turun 0,25 persen dan saham Celltrion turun 2,38 persen.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting