(Vibiznews-Forex) – Pair AUDUSD perdagangan sesi Eropa hari Senin (1/3/2021) masih optimis di jalur bullish setelah 2 sesi berturut alami tekanan yang cukup signifikan. Dolar Australia menguat terhadap Dolar AS oleh optimis di tengah penurunan imbal hasil obligasi jangka panjang karena suku bunga lokal 10-tahun turun.
Suku bunga lokal 10-tahun turun dari tertinggi 21-bulan menjadi 1,67% setelah Reserve Bank of Australia menggandakan ukuran pembelian obligasi hariannya dari $2 miliar menjadi $ 4 miliar, sedangkan imbal hasil obligasi AS 10- tahun turun menjadi 1,403%.
Sebagai pijakan pertama pergerakan bullish pair merespon rilis aktivitas pabrik Australia tumbuh paling pesat dalam hampir tiga tahun dalam data PMI Mannufaktur periode bulan Februari, sementara itu data iklan pekerjaan di negara itu naik 7,2% di bulan Februari, terbesar dalam waktu hampir 2-1/2 tahun.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya sedang menguat moderat di pasar uang Eropa setelah naik kuat akhir pekan lalu; namun mulai terkoreksi oleh kuatnya sentimen perdagangan aset risiko dan turunnya posisi imbal hasil obligasi AS.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD akan menguat, dan kini pair berada di posisi 0.7743 yang sedang meluncur turun kembali ke posisi 0.7706, jika tembus akan meluncur ke support kuat di 0.7635 – 0.7600. Namun jika terjadi pergerakan sebaliknya, akan naik kembali ke posisi 0.7772 dan jika tembus mendekati resisten kuat di 0.7825 – 0.7850.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
