(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang awal pekan Selasa siang ini (9/3), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, mengurangi sebagian loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia naik setelah melejit 4 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,52% atau 75 poin ke level Rp 14.425 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.350. Rupiah terlihat berada di level 4 bulan lebih terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.415, kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.472, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.365. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar naik di pasar uang Asia setelah melejit 4 hari di sesi global sebelumnya; naik ke level 3,5 bulan tertingginya oleh menanjaknya yields US Treasury dan ekspektasi pemulihan lebih cepat ekonomi AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 92,34, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,31.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi pertama, terpantau melemah tipis 8,297 poin (0,13%) ke level 6.240,168, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed dengan bias menguat di tengah pasar yang dipandang investor masih belum stabil.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.240 – Rp14.472.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido