(Vibiznews – Economy) – Mata uang rupiah terhadap dollar (USD/IDR) pada sesi Jumat pagi (19/3) tampak terkoreksi dari rebound sesi kemarin. Terpantau rupiah memulainya dengan bertahan ke Rp 14.410, kemudian bergerak melemah ke Rp14.437, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.437; melemah 0,19% atau 27 poin dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.410.
Pelemahan rupiah Jumat pagi ini sehubungan dengan penguatan US dollar di pasar Asia dari sejak pasar global semalam. Ini dipicu oleh kenaikan yields obligasi AS ke posisi tertinggi 1 tahun lebihnya di tengah pasar yang mengkhawatirkan prospek menanjaknya inflasi.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center mata uang rupiah cenderung masih bearish di minggu kelimanya menuju ke level support-nya. Rentang pergerakan pasar semingu ini, antara Rp14.325 – Rp14.475 terhadap USD. Rupiah secara harian kemungkinan masih akan tertekan di zona pelemahannya, memasuki koreksi minggu yang kelima.
R2 R1 S1 S2
14.240 14.325 14.475 14.567
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
