Kospi 29 Maret Profit Taking, Saham Raksasa Farmasi Korsel Melonjak 5% Lebih

390

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan alami profit taking  pada perdagangan hari Senin (29/3/2021) dengan indeks Kospi retreat dari posisi tertinggi sepekan.  Indeks Kospi turun moderat di tengah kekhawatiran tingkat infeksi virus korona yang berkelanjutan dan  ketegangan AS-China.

Kekhawatiran investor tumbuh ketika kasus covid-19 AS naik kembali dan gelombang ketiga virus menyebar di Eropa.  Kemudian bertambah oleh perselisihan politik AS-China atas masalah hak asasi manusia di Uighur semakin dalam dimana China memberlakukan sanksi pembalasan terhadap individu dan perusahaan AS dan Canada setelah pekan lalu memberikan sanksi kepada politisi Eropa.

Silahkan klik jika ingin join Telegram Vibiznews

Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) ditutup turun 4,97 poin atau 0,16 persen menjadi ditutup pada 3.036,04. Demikian untuk indeks Kospi200 melemah 0,84 poin atau 0,20% ke posisi 407.10, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 414.72 dan sempat turun ke posisi terendah di  410.75.

Saham teknologi yang menekan Kospi yaitu saham SK hynix turun 2,22 persen, saham operator portal internet raksasa Naver kehilangan 2,87 persen. Namun terdapat lonjakan saham raksasa farmasi yaitu saham Celltion melonjak 5,25 persen karena Badan Obat Eropa mengonfirmasi bahwa obat perusahaan dapat digunakan untuk mengobati COVID-19.

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here