Forex Eropa USDJPY 30 Maret: Yen Jepang Anjlok ke Terendah 12 Bulan

468
nikkei
Vibizmedia Photo

(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY perdagangan sesi Eropa hari Selasa (30/3/2021)  bergerak rally menembus 2 posisi resisten hariannya ke posisi tertinggi 12 bulan  oleh kekuatan dolar AS merespon kenaikan yield obligasi AS.  Yen semakin tertekan oleh laporan peningkatan kasus covid-19 di Jepang dan turunnya data penjualan ritel.

Imbal hasil obligasi lokal 10-tahun naik menjadi 0,09% sementara yield obligasi AS 10-tahun kembali naik ke posisi tertinggi 14-bulan di 1,756%. Dolar mendapat sentimen positif dari percepatan program vaksin COVID-19 AS dan optimisme tentang pemulihan ekonomi yang kuat di negara itu tahun ini yang didukung oleh paket stimulus besar-besaran.

Sementara itu terkait dengan virus corona, pemerintah Jepang mengkonfirmasi jumlah mingguan kasus baru virus corona telah melebihi 10.000 untuk pertama kalinya dalam enam minggu. Data perdagangan ritel yang dirilis hari ini menunjukkan turun 1,5% yoy pada bulan Februari, kontraksi 3 bulan berturut.

Silahkan klik jika ingin join Telegram Vibiznews

Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya sedang menanjak di pasar uang Eropa setelah menguat; di posisi 4,5 bulan tertingginya terpicu melejitnya lagi US Treasury yields oleh kekhawatiran atas inflasi dengan digelontorkannya stimulus massif AS.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY  akan menguat, dan kini pair berada di posisi 110.26 yang sedang mendaki ke posisi resisten terakhir hariannya  di 110.49 – 109.86. Namun jika terjadi pergerakan sebaliknya, pair akan turun kembali ke arah pivot di 109.66 sebelum meluncur ke support kuatnya di 109.45 -109.08.

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here