Rupiah Selasa Berakhir Tertekan ke Rp14.480/USD, Dollar di Eropa Menanjak Bersama Yields Treasury

460
dolar AS
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (30/3), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,24% atau 35 poin ke level Rp 14.480 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.445. Rupiah terpantau di level hampir 5 bulan terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.450, kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.497, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.480. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar menanjak di pasar uang Eropa setelah menguat; di posisi 4,5 bulan tertingginya terpicu melejitnya lagi US Treasury yields oleh kekhawatiran atas inflasi dengan digelontorkannya stimulus massif AS.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 93,12, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,94.

Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi, terpantau melemah signifikan 95,376 poin (1,55%) ke level 6.071,442, sedangkan bursa saham kawasan Asia mixed dengan bias menguat setelah Dow Jones mencetak rekor dan pasar mencermati pergerakan sektor finance yang sempat tergelincir.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa menanjak. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.375 – Rp14.567.

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here