(Vibiznews – Indeks) – Perdagangan bursa saham Hong Kong anjlok setelah gain selama 3 sesi berturut pada hari Rabu (31/3/2021), sekaligus menutup perdagangan bulan Maret yang alami pelemahan setelah gain 6 bulan berturut. Indeks Hang Seng anjlok 2,1% sepanjang perdagangan bulan Maret.
Tekanan jual Hang Seng hari ini datang dari anjloknya saham sektor properti dan konsumer, karena hasil laba dari beberapa perusahaan properti yang lemah dan juga ekspektasi laba yang mengecewakan. Saham properti China Vanke Co turun 5,29%, setelah analis memangkas perkiraan pendapatan mereka.
![](https://www.vibiznews.com/wp-content/uploads/2021/02/telegramvbn2-300x176.jpg)
Indeks harian Hang Seng ditutup turun 199,15 poin atau 0,7% menjadi 28.378,35. Demikian indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir turun 0,44% menjadi 10.972,04. Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan April 2021 bergerak negatif dengan anjlok 209 poin atau 0,73% ke posisi 28316.
Secara sektoral mayoritas bergerak negatif dan masuk zona merah kecuali sektor teknologi yang menguat sendiri. Pelemahan saham dipimpin oleh sektor manufaktur dan properti dengan anjlok 3,33% dan 2,68% masing-masing. Untuk penguatan saham dipimpin oleh saham CITIC Ltd, yang naik 2,22%, sedangkan penurunan terbesar adalah saham pengolah makanan terbesar WH Group Ltd, yang turun 12,74%.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting