(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang ditutup lebih tinggi pada perdagangan hari Rabu (7/4/2021) setelah penurunan harian terbesar dalam hampir dua minggu di sesi sebelumnya. Indeks Nikkei rebound merespon proyeksi kuat IMF untuk ekspansi global terkuat dalam setidaknya empat dekade, sementara kekhawatiran tentang biaya pinjaman yang lebih tinggi membuat pasar tidak stabil.
Nikkei sempat tertekan lebih rendah pada awal sesi oleh laporan peningkatan kasus covid-19, Osaka mengonfirmasi pada hari Selasa mencetak rekor pertambahan kasus baru satu hari 719 kasus, di saat prefektur Jepang barat memperketat langkah-langkah dalam upaya untuk membendung peningkatan tajam dalam infeksi.
Indeks harian Nikkei ditutup menguat 34,16 poin atau 0,12% menjadi 29730,79. Demikian untuk indeks Topix naik 0,67% menjadi 1.967,43. Untuk indeks Nikkei berjangka bulan Juni 2021 bergerak positif dengan naik 10 poin atau 0,03% ke posisi 29710.
Berita tentang Toshiba telah membuat saham pembuat elektronik naik lebih tinggi, dimana konglomerat industri Jepang tersebut sedang mempertimbangkan tawaran $20 miliar dari perusahaan ekuitas swasta CVC Capital Partners Investor. Saham Toshiba melonjak 18,28% ke batas harian mereka setelah tidak diperdagangkan karena pesanan beli yang melimpah.
Saham Fujitsu naik 2,03%, Hitachi naik 2,17% dan Sharp naik 1,65%. Demikian saham perusahaan perkapalan Nippon Yusen melonjak 3,26% setelah menaikkan perkiraan laba untuk tahun yang berakhir Maret menjadi 200 miliar yen ($ 1,82 miliar) dari 160 miliar yen.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
