(Vibiznews – Index) Bursa Saham Eropa bergerak lebih tinggi pada Rabu (21/04) dengan investor mencerna laporan pendapatan baru dan data ekonomi.
Indeks Stoxx 600 Eropa naik 0,4% pada pertengahan pagi, setelah tenggelam hampir 2% pada hari Selasa. Saham teknologi melonjak 1,3% untuk memimpin kenaikan sementara utilitas melawan tren kenaikan hingga turun 0,5%.
Indeks FTSE naik 0,33%. Indeks DAX naik 0,16%. Indeks CAC menguat 0,4%.
Di sisi pendapatan, AkzoNobel, Heineken, Randstad dan Roche termasuk di antara perusahaan yang melaporkan pada hari Rabu.
Saham Heineken naik 3,7% setelah pembaruan perdagangan menunjukkan volume bir yang lebih baik dari perkiraan untuk kuartal pertama.
Pembuat chip Belanda ASML naik 4,2% untuk memimpin Stoxx 600 setelah perusahaan mengalahkan ekspektasi laba kuartal pertama, sementara perusahaan penyimpanan minyak rekan senegaranya Vopak turun 5,2% ke bagian bawah indeks setelah meleset dari perkiraan pendapatan.
Bursa Saham di Asia-Pasifik melemah dalam perdagangan Rabu karena lonjakan kasus virus corona di negara-negara seperti India membebani prospek ekonomi dan sentimen investor.
Situasi virus corona India tetap parah, dengan 259.170 infeksi harian baru terdaftar pada hari Selasa.
Di sisi data, inflasi Inggris berdetak lebih tinggi di bulan Maret, naik menjadi 0,7% setelah turun menjadi hanya 0,4% di bulan Februari.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Eropa bergerak mixed, dengan mencermati laporan laba emiten, juga adanya sentimen bearish peningkatan kasus covid-19 yang dapat memeberikan kekhawatiran pemulihan ekonomi global.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting
