(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan kembali menguat pada perdagangan hari Jumat (23/4/2021) yang melanjutkan gain sebelumnya, namun secara mingguan cetak pelemahan setelah 4 pekan gain. Pergerakan untung saham disupport oleh net buy investor ritel dengan harapan kenaikan harga selanjutnya.
Namun pergerakan untung Kospi dibatasi oleh berita rencana kenaikan pajak orang kaya dari pemerintahan Biden dan juga laporan kenaikan kasus harian covid-19 di Korsel. KDCA melaporkan pertambahan 797 kasus barudengan kasus yang tidak dapat dilacak terhitung 29% dari semua kasus yang dilaporkan dalam dua minggu terakhir.

Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) ditutup menguat 8,58 poin atau 0,27% menjadi 3.186,1, secara mingguan anjlok 0,49%. Sementara itu untuk indeks Kospi200 berjangka naik 0,97 poin atau 0,23% ke posisi 428.34, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 428.27 dan sempat turun ke posisi terendah di 422.92.
Secara sektoral kenaikan Kospi mendapat support paling besar dari sektor baja, sektor kimia dan juga keuangan. Untuk support saham kapital besar hanya dari saham Samsung Electronics naik 0,49 persen, saham Samsung Biologics naik 0,87 persen dan saham LG Chem naik 0,34 persen.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting



