Forex Eropa EURUSD 27 April: Tertekan Kenaikan Yield Obligasi AS

649
Brugge - Vibizmedia Photo

(Vibiznews-Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Selasa (27/4/2021) posisi euro dalam pair EURUSD bergerak lemah melanjutkan tekanan jual sesi sebelumnya yang mendekati posisi support kuat hariannya.  Pair memperpanjang pelemahan oleh pergerakan kuat dolar AS merespon tekanan aset risiko dan  kenaikan yield obligasi AS.

Perdagangan aset risiko sedang terkoreksi oleh kehati-hatian investor jelang pengumuman keputusan kebijakan moneter Federal Reserve pada Kamis dinihari waktu WIB dan kondisi lonjakan kasus covid-19 dan kematian di India. Kemudian posisi yield obligasi AS untuk tenor 10 tahun mendaki di posisi 1,58%.

Pergerakan sesi sebelumnya terdapat tekanan dari Indikator Iklim Bisnis Ifo untuk Jerman naik menjadi 96,8 pada bulan April, tertinggi sejak Juni 2019 tetapi di bawah ekspektasi pasar 97,8, karena perusahaan menaikkan penilaian mereka terhadap situasi bisnis saat ini sekali lagi.

Silahkan klik jika ingin join Telegram Vibiznews

Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya dollar bergerak naik di pasar uang Eropa setelah melemah sebelumnya di posisi terendah 2 bulan. Namun indeks masih bergerak terbatas di tengah investor menantikan arah dari pertemuan the Fed minggu ini.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD retreat, pair kini berada di posisi 1.2060 yang sedang terkoreksi ke posisi  support  kuatnya  di 1.2056 – 1.2020. Namun jika menguat kembali akan mendaki  ke posisi 1.2088 sebelum capai resisten kuatnya di 1.2114 – 1.2148.

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here