Mayoritas Saham Wall Street Menguat, Data Ekonomi AS Mixed

482
wall street

(Vibiznews – Indeks) – Pergerakan harga saham di bursa Amerika mixed setelah menguat sesi sebelumnya, dengan mayoritas indeks utama ditutup menguat pada sesi yang berakhir Jumat dinihari WIB (27/5/2021). Nasdaq melemah setelah sesi sebelumnya berada di posisi tertinggi 3 pekan.

Indeks Nasdaq yang sarat saham teknologi  turun 1,72 poin atau kurang dari sepersepuluh persen pada 13.736,28, indeks Dow Jones naik 141,59 poin atau 0,4 persen menjadi 34.464,64 dan indeks S&P 500 naik tipis 4,89 poin atau 0,1 persen menjadi 4.200,88. Pergerakan berlawanan arah yang terjadi pada bursa Wall Street merespon rilis data ekonomi yang mixed.

Departemen Tenaga Kerja melaporkan klaim pengangguran mingguan sekali lagi turun ke level terendah era pandemi baru. Klaim  turun ke 406.000 dalam pekan yang berakhir 22 Mei, turun 38.000 dari level  pekan sebelumnya di 444.000.   Penurunan berkelanjutan dalam klaim pengangguran memberikan gambaran positif dari pasar tenaga kerja tetapi juga meningkatkan kekhawatiran bahwa Fed akan bergerak lebih dekat untuk mengurangi pembelian asetnya dalam waktu dekat.

Kemudian terdapat data yang menurun tak terduga dalam pesanan barang tahan lama di bulan April menurut Departemen Perdagangan. Durable Goods Orders anjlok  1,3 persen  setelah melonjak 1,3 persen  pada Maret.   Tidak termasuk penurunan 6,7 persen dalam pesanan untuk peralatan transportasi,  pesanan barang tahan lama melonjak 1,0 persen di bulan April setelah melonjak 3,2 persen di bulan Maret.

 

Silahkan klik jika ingin join Telegram Vibiznews

Dalam waktu yang berbeda Departemen Perdagangan juga merilis laporan yang menunjukkan laju pertumbuhan ekonomi AS pada kuartal pertama tidak berubah dari perkiraan sebelumnya. PDB AS melonjak 6,4 persen di kuartal pertama, tidak berubah dari perkiraan yang diberikan bulan lalu.

Sementara itu, sebuah laporan yang dirilis oleh National Association of Realtors menunjukkan penjualan rumah yang tertunda di AS secara tak terduga jatuh ke level terendah dalam hampir setahun di bulan April.

Secara sektoral bergerak mixed, dengan penguatan dipimpin oleh saham baja  menyusul berita pertemuan pertama antara Perwakilan Dagang AS Katherine Tai dan Wakil Perdana Menteri China Liu He.  NYSE Arca Steel Index melonjak 2,8 persen, naik lebih jauh dari penutupan terendah hampir satu bulan.

Kekuatan signifikan juga terlihat di antara saham jasa minyak dengan Indeks Layanan Minyak Philadelphia alami kenaikan 1,7 persen.  Saham Networking  menghasilkan kinerja yang kuat dengan NYSE Arca Networking Index naik 1,4 persen ke level penutupan terbaik sejak mencapai rekor penutupan tertinggi pada Februari.

 

 

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here