(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin siang ini (28/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, meninggalkan gain sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia naik perlahan setelah flat 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,31% atau 45 poin ke level Rp 14.470 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.425. Rupiah terpantau di level 7 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.415 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.470, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.470. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia naik perlahan setelah flat 2 hari di sesi global sebelumnya; di tengah investor yang masih mencermati kemungkinan kenaikan bunga karena perkembangan inflasi di Amerika.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 91,87, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 91,81.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi pertama melemah 50,210 poin (0,83%) ke level 5.972,189, di tengah sentimen tingginya kasus Covid sedangkan bursa saham kawasan Asia terpantau mixed di antara data profit industri China yang menurun dan S&P500 yang ditutup dalam rekor di akhir pekan.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia merangkak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.235 – Rp14.480.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido