(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Hong Kong kembali cetak gain pada perdagangan hari Jumat (16/7/2021) dan sekaligus berhasil cetak penguatan mingguan pertama setelah 2 pekan sebelumnya melemah. Sentimen investor terangkat pada harapan dukungan kebijakan longgar pemerintah Cina serta laporan media yang memberitakan perusahaan yang go public di kota itu akan dibebaskan dari pantauan regulator cyber.
Hang Seng sempat melemah awal sesi mengikuti sentimen bursa Asia terkait lonjakan kenaikan kasus covid-19, kemudian menguat jelang penutupan setelah laporan media memberitakan Cina berencana untuk mengecualikan perusahaan yang go public di Hong Kong dari tinjauan oleh regulator keamanan siber negara itu, menghilangkan satu rintangan untuk bisnis yang terdaftar di pusat keuangan Asia.
Indeks harian Hang Seng ditutup turun 63.90 poin atau 0.23% lebih tinggi ke posisi 28.004,68, secara mingguan menguat 2,45%. Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir turun 0,21% menjadi 10.152,95. Demikian indeks Hang Seng berjangka bulan Juni 2021 bergerak positif dengan menguat 8 poin atau 0,03% ke posisi 28020.
Secara sektoral bergerak mixed dengan penguatan saham dipimpin oleh sektor keuangan dan teknologi dengan penguatan yang moderat. Saham yang paling terkuat di Hang Seng adalah saham Xiaomi Corp, yang naik 4,82%, sedangkan saham yang paling lemah terbesar adalah saham Shenzhou International Group Holdings Ltd, yang turun 4,85%.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting