(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Hong Kong berakhir lebih rendah pada perdagangan yang bergejolak hari Kamis (5/8/2021). Indeks Hang Seng terkoreksi dari posisi tertinggi sepekan lebih sebelumnya oleh anjloknya saham-saham teknologi dan manufaktur, karena ketidakpastian seputar pengetatan peraturan di sektor teknologi Cina.
Badan pembuat keputusan utama Partai Komunis Tiongkok pada pertemuan terakhirnya menyebutkan istilah-istilah seperti anti-monopoli dan mengurangi ekspansi yang tidak teratur oleh modal, yang menandakan badai peraturan yang akan menghancurkan saham teknologi dalam beberapa bulan mendatang.
Indeks harian Hang Seng ditutup turun 221,86 poin atau 0,84% lebih rendah ke posisi 26.204,69. Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir turun 1,3% menjadi 9.296,43. Demikian indeks Hang Seng berjangka bulan Juni 2021 bergerak negatif dengan anjlok 232 poin atau 0,88% ke posisi 26126.
Secara sektoral, semuanya bergerak lemah yang dipimpin oleh saham teknologi dan manufaktur dengan turun 2,31% dan 3,1% masing-masing. Tiga penurunan persentase terbesar adalah saham Kuaishou Technology, turun 15,3%, saham Alibaba Health Information Technology Ltd, yang turun 6,17% dan saham Country Garden Services Holdings Co Ltd, yang turun 4,75%.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
