(Vibiznews – Bonds) Imbal hasil Treasury AS turun pada hari Kamis (05/08), menantikan rilis data klaim pengangguran mingguan AS.
Imbal hasil Treasury 10-tahun turun sekitar 1 basis poin menjadi 1,172% pada 7:25 pagi ET. Imbal hasil Treasury 30-tahun mundur dengan jumlah yang sama menjadi 1,825%. Hasil bergerak berbanding terbalik dengan harga dan satu basis poin sama dengan 0,01%.
Departemen Tenaga Kerja AS akan merilis jumlah klaim pengangguran yang diajukan minggu lalu pada pukul 8:30 pagi ET.
Imbal hasil Treasury 10-tahun turun ke titik terendah sejak Februari pada hari Rabu, menyusul data ketenagakerjaan yang mengecewakan dari perusahaan penggajian swasta ADP. Pengusaha menambahkan 330.000 pekerjaan pada bulan Juli, jauh di bawah perkiraan ekonom 653.000 posisi baru. Ini juga merupakan penurunan tajam pada 680.000 daftar gaji yang direvisi yang dibuat pada bulan Juni.
Namun, imbal hasil rebound dalam perdagangan intraday, melanjutkan periode bergejolak untuk obligasi acuan.
Investor telah memantau data pekerjaan dengan cermat, mengingat pemulihan pasar tenaga kerja digunakan oleh Federal Reserve untuk mengukur kapan akan mulai berbicara tentang pengetatan kebijakan moneter.
Laporan pekerjaan resmi Departemen Tenaga Kerja Juli, yang akan keluar pada hari Jumat, akan menjadi fokus utama bagi investor minggu ini.
Analyst Vibiz Research memperkirakan imbal hasil Treasury AS bergerak lemah jelang rilis data klaim pengangguran mingguan AS. Namun jika data klaim pengangguran AS terealisir naik, akan mendorong kenaikan imbal hasil Treasury AS.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting
