(Vibiznews-Index) – Indeks Hang Seng perdagangan sebelumnya ditutup turun 589.20 poin atau 2,1% lebih rendah menjadi 25.316,33, terendah sejak 27 Juli. Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir turun 2,6% menjadi 8.916.02. Demikian indeks Hang Seng berjangka bulan Agustus 2021 bergerak konsolidasi dengan turun 544 poin atau 2,11% ke posisi 25213.
Hang Seng ditutup melemah yang terseret oleh anjloknya saham internet karena pemerintah Cina semakin memperketat pengawasan peraturannya pada sektor teknologi negara itu. Pada hari Rabu, Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Cina menegur 43 platform internet karena melanggar aturan transfer data. Daftar tersebut termasuk aplikasi e-reading yang dimiliki oleh Alibaba, WeChat Tencent, serta aplikasi lain yang dikelola oleh raksasa perjalanan Trip.com, dan streamer video iQiyi.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street bergerak mixed dengan 2 indeks utama cetak gain moderat oleh ketidakpastian tapering Fed. Namun harga minyak mentah berjangka WTI tergelincir 2% lebih dan jatuh ke posisi terendah sejak 21 Mei dan memperpanjang kerugian untuk sesi keenam berturut-turut, terpanjang sejak Februari 2020 yang dipicu oleh dolar yang lebih kuat dan lonjakan kasus harian covid.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng berjangka akan menguat. Dan awal sesi dapat turun ke posisi 25120, jika tembus meluncur ke S1 hingga S2. Namun jika bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 25495, dan jika tembus akan ke lanjut ke R1 hingga R2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 26396 | 26128 | 25680 | 25420 | 24952 | 24676 | 24237 |
| Buy Avg | 25530 | Sell Avg | 25100 |



