(Vibiznews-Index) – Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) perdagangan sebelumnya ditutup naik 29,7 poin atau 0,97 persen menjadi 3.090,21. Sementara itu untuk indeks Kospi200 berjangka anjlok 3,80 poin atau 0,95% ke posisi 404.58, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 407.82 dan sempat turun ke posisi terendah di 401.63.
Kospi rebound tajam dari posisi terendah 5 bulan oleh sentimen data ekonomi yang kuat dan meredanya batas waktu tapering Fed. Harga saham bergerak bullish awal sesi setelah dirilis data ekspor Korea Selatan melonjak 40,9 persen pada tahun ini dalam 20 hari pertama Agustus karena permintaan yang tinggi untuk mobil dan barang-barang minyak.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street awal pekan lalu ditutup rally dengan Nasdaq mencapai rekor tertingginya merespon berita bahwa regulator obat AS (FDA) memberikan persetujuan penuh untuk vaksin covid Pfizer-BioNTech. Demikian harga minyak mentah berjangka WTI melonjak 5,6%, rebound dari 6 sesi berturut yang melemah. Namun masih dibayangi kekhawatiran tetap ada tentang penyebaran cepat varian delta virus corona dan dampaknya terhadap pemulihan ekonomi dan permintaan bahan bakar.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Kospi200 menguat, awal sesi dapat naik ke posisi 411.55 dan jika tembus akan lanjut ke R3. Namun jika kemudian terkoreksi, indeks dapat turun menuju posisi 403,65 dan jika tembus meluncur ke posisi S1 hingga S2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 414.00 | 410.81 | 407.81 | 405.00 | 401.56 | 398.52 | 395.33 |
| Buy Avg | 412.36 | Sell Avg | 402.30 |



