(Vibiznews – Index) Bursa Saham Hong Kong naik pada hari Selasa (07/09) setelah data menunjukkan ekspor China secara tak terduga tumbuh pada kecepatan yang lebih cepat pada bulan Agustus.
Ekspor dari China naik pada bulan Agustus pada tingkat yang lebih cepat dari perkiraan sebesar 25,6% dari tahun sebelumnya, naik dari kenaikan 19,3,% pada bulan Juli.
Pada penutupan perdagangan, indeks Hang Seng naik 190,00 poin atau 0,73% ke level 26.353,63. Indeks Hang Seng China Enterprises naik 1,04% menjadi 9.468,22.
Sub-indeks saham energi pelacakan Hang Seng naik 1,3%, sementara sektor TI naik 2,05% dan sektor keuangan berakhir 0,21% lebih tinggi.
Penguat teratas di Hang Seng adalah Li Ning Co Ltd, yang naik 7,27%, sedangkan pecundang terbesar adalah Country Garden Holdings Co Ltd, yang turun 4,06%.
Sektor properti turun 0,98% karena kekhawatiran investor atas pengembang berutang tinggi China Evergrande Group terus memukul saham dan obligasi perusahaan.
Tiga penurunan persentase saham H terbesar adalah Evergrande Property Services Group Ltd, yang turun 7,96%, China Evergrande Group, yang turun 7,75% dan China Feihe Ltd, turun 4,32%.
Sekitar 1,84 miliar saham indeks Hang Seng diperdagangkan, kira-kira 85% dari rata-rata pergerakan 30 hari pasar sebesar 2,17 miliar saham sehari. Volume yang diperdagangkan pada sesi perdagangan sebelumnya adalah 1,91 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Hong Kong akan mencermati pergerakan bursa saham AS yang jika menguat dapat memberikan dukungan bagi bursa Hong Kong.
