Rekomendasi Harian Indeks Nikkei 22 September 2021

(Vibiznews-Index) – Indeks spot Nikkei perdagangan sebelumnya ditutup turun 2,17% menjadi ditutup pada 29.839,71, menandai penurunan terbesar sejak 21 Juni. Indeks Topix yang lebih luas tergelincir 1,7% menjadi 2.064,55. Demikian indeks Nikkei berjangka bulan Desember 2021 bergerak turun -102,5 poin atau -0,35% ke posisi 29605.

Bursa Saham Jepang mengikuti pelemahan di pasar global untuk ditutup lebih rendah pada hari Selasa, karena investor membuang aset berisiko di tengah kekhawatiran potensi default oleh Grup Evergrande China, meskipun beberapa pembelian murah membantu membatasi kerugian.

Sebagai penggerak pasar hari ini, Bursa saham AS pada hari Selasa ditutup beragam. Saham mendapat dukungan dari beberapa aksi beli-turun dan dari laporan perumahan AS yang lebih kuat dari perkiraan pada hari Selasa. Saham AS juga melihat dukungan carry-over dari reli +1,33% Selasa di indeks Euro Stoxx 50. Namun, kekhawatiran tentang penularan dari krisis utang di pengembang properti China Evergrande Group membebani saham Selasa setelah S&P Global Ratings hari ini mengatakan Evergrande Group berada di ambang default. Indeks S&P 500 ditutup turun -0,08%, Indeks Dow Jones Industrials ditutup turun -0,15%, dan Indeks Nasdaq 100 ditutup naik +0,10%.

Harga minyak naik pada hari Selasa, setelah kerugian tajam pada sesi sebelumnya, di tengah pasokan AS yang lebih ketat, mengakhiri kerugian selama beberapa hari karena pasar global tetap dihantui oleh potensi dampak krisis pada ekonomi China di grup properti China Evergrande yang dililit hutang. Minyak mentah Brent naik 44 sen, atau 0,6%, menjadi menetap di $74,36 per barel, setelah turun hampir 2% pada hari Senin. Kontrak West Texas Intermediate (WTI) Oktober, yang berakhir pada Selasa, naik 27 sen, atau 0,38%, menjadi menetap di $70,56 per barel, setelah turun 2,3% di sesi sebelumnya. Kontrak November yang lebih aktif naik $1,01 per barel menjadi $71,15.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Nikkei berjangka hari ini melemah. Dan awal sesi dapat turun ke posisi 29417 dan jika turun akan meluncur ke S1 hingga S3. Namun jika kemudian berbalik arah, akan naik ke posisi 29500 dan jika terus naik akan menembus ke posisi R1 hingga R3.