(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu pagi ini (3/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, memasuki hari ketiganya, sementara dollar AS di pasar Asia bergerak sempit setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,09% atau 13 poin ke level Rp 14.265 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.252. Rupiah terpantau berada di level sekitar sebulan terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.272 kemudian bergerak menguat ke Rp14.265, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.265. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia bergerak sempit setelah menguat di sesi global sebelumnya; sempat menanjak di tengah investor menanti hasil pertemuan the Fed dengan ekspektasi segera dimulainya tapering.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun tipis ke level 94,08, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 94,10.
Sementara itu, IHSG Rabu di awal sesi pertama menguat 16,510 poin (0,25%) ke level 6.509,785, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed sambil menantikan pertemuan the Fed minggu ini serta Wall Street yang ditutup lanjut mencetak rekor.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia turun terbatas. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.040 – Rp14.275.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting



