(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (10/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi setelah rally 3 hari, mengurangi loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia berupaya naik setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,04% atau 5 poin ke level Rp 14.247 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.242.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.255 kemudian terkoreksi ke Rp14.262, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.247. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia naik perlahan setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya; berturut-turut terkoreksi di tengah belum jelasnya inflasi CPI AS yang akan dirilis dapat memengaruhi the Fed dalam menaikkan suku bunganya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik tipis ke level 94,04, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,98.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama melemah 11,049 poin (0,17%) ke level 6.658,876, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif bias melemah sementara menantikan rilis data inflasi di AS hari ini serta Wall Street yang terkoreksi di penutupannya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia naik terbatas. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.157 – Rp14.393.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting