Hang Seng 17 Januari Tertekan, Saham Kasino Alami Lonjakan

520
hang seng
Photo by Vibizmedia

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Hong Kong berakhir lebih rendah pada perdagangan awal pekan hari Senin (17/1/2022) setelah pekan lalu cetak gain terbesar sejak Oktober 2020. Indeks Hang Seng anjlok ke posisi terendah dalam 1 pekan oleh tekanan jual saham teknologi kelas berat cukup besar.

Sebaliknya saham operator kasino melonjak setelah pengumuman pemerintah meredakan kekhawatiran atas industri perjudian. Pemerintah Makau mengumumkan bahwa jumlah operator kasino baru yang diizinkan untuk berfungsi di pusat perjudian terbesar di dunia akan dibatasi hingga enam dengan masa operasi hingga 10 tahun.

Sementara itu dilaporkan data resmi PDB China, yang pada kuartal terakhir tumbuh sebesar 4% tahun-ke-tahun, lebih dari yang diharapkan oleh para analis tetapi  pertumbuhannya masih pada laju terlemah dalam satu setengah tahun yang merupakan salah satu tingkat terendah dalam beberapa dekade.Hal ini dapat mendorong bank sentral  secara tak terduga memangkas suku bunga pinjaman

Indeks harian Hang Seng ditutup turun 0,7% menjadi 24.218,03. Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir turun 1,1% menjadi 8.463,88.  Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Februari 2022  bergerak negatif dengan melemah 197 poin atau 0,81% ke posisi 24190.

Secara sektoral Hang Seng  paling banyak tertekan  oleh anjloknya saham tambang dan saham konsumer yang anjlok 1,93% dan 2,20% masing-masing. Saham developer kasino Sands China Ltd melonjak 14,6% menjadi persentase pemenang terbesar di Indeks Hang Seng, dan sub-indeks pelacakan saham game yang terdaftar di Hong Kong melonjak terbesar sejak September 2021 menjadi berakhir 8,6%.

 

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here