(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (3/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi terbatas, sementara dollar AS di pasar Asia bangkit perlahan setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,07% atau 10 poin ke level Rp 14.365 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.355. Rupiah bertengger di sekitar seminggu terkuatnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.357 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.365, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.365. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia bangkit perlahan setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya; berupaya rebound di antara pasar yang menantikan rilis pertemuan BOE dan ECB serta data tenaga kerja AS (NFP) akhir pekan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik tipis ke level 96,05, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 95,99.
Sementara itu, IHSG Kamis di awal sesi pertama menguat 11,302 poin (0,17%) ke level 6.718,954, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di tengah sebagian bursa Asia yang masih libur serta Wall Street yang berakhir lanjut dalam gain.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia merangkak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.272 – Rp14.449.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting