(Vibiznews-Forex) – Posisi Aussie dolar dalam pair AUDUSD perdagangan forex sesi Eropa hari Senin (7/2/2022) bergerak kuat mendekati posisi resisten kuat hariannya. Aussie rebound terhadap dolar AS di tengah sentimen perdagangan aset safe haven sejak sesi Asia.
Kekuatan aussie dipicu oleh pengumuman Perdana Menteri Scott Morrison yang membuka kembali perbatasannya untuk turis mulai 21 Februari setelah hampir 2 tahun mengambil keputusan untuk menutup perbatasan ke Australia. Kebijakan lockdown Australia ini merupakan kebijakan pembatasan perjalanan pandemi yang paling ketat dan terlama di dunia.
Pekan lalu posisi aussie berada di bawah tekanan dari Reserve Bank of Australia yang dovish yang menegaskan kembali posisinya untuk mempertahankan suku bunga pada rekor rendah. Dimana RBA memutuskan untuk mempertahankan suku bunga pada 0,1% dan menyerukan diakhirinya program pembelian obligasi, seperti yang diharapkan secara luas.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa merangkak naik setelah rebound; bangkit perlahan setelah data NFP yang melebihi ekspektasi sembari menantikan rilis inflasi AS minggu ini.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD melemah, kini pair berada di posisi 0.7100 yang bergerak naik ke posisi 0.7118 dan jika tembus mendaki ke resisten kuatnya di 0.7135 – 0.7177. Namun jika bergerak sebaliknya, pair turun kembali ke 0.7064 sebelum kemudian meluncur ke support kuat di 0.7035 – 0.7011.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting