(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa pagi ini (8/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau rebound dari 3 hari koreksi, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah melemah terbatas di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,04% atau 6 poin ke level Rp 14.390 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.396.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.387 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.390, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.390. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak naik setelah melemah terbatas di sesi global sebelumnya; bergerak sempit sembari investor menantikan rilis data inflasi AS minggu ini.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik tipis ke level 95,46, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 95,41.
Sementara itu, IHSG Selasa di awal sesi pertama menguat tembus rekor 28,806 poin (0,42%) ke level 6.833,743, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di antara investor mencermati data inflasi AS nanti dan prospek kenaikan bunga the Fed yang lebih tinggi serta Wall Street yang berakhir variatif.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia merangkak perlahan. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.272 – Rp14.449.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting



