Hang Seng 18 Maret Melemah, Kinerja Mingguan Terbaik dalam 6 Pekan

450
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Hong Kong alami tekanan profit taking pada  perdagangan hari Jumat (18/3/2022) setelah cetak gain yang lumayan selama 2 hari berturut. Indeks Hang Seng retreat dari posisi tertinggi 2 pekan dan kinerja mingguan tertinggi dalam 6 pekan.

Aksi profit taking dipicu oleh karena investor terus mewaspadai ketegangan antara Amerika Serikat dan China. Presiden AS Joe Biden diperkirakan akan memberi tahu Presiden China Xi Jinping pada hari Jumat bahwa Beijing akan membayar harganya jika mendukung operasi militer Rusia di Ukraina, sebuah peringatan yang datang pada saat ketegangan yang semakin dalam antar negara.

Indeks harian Hang Seng ditutup turun 89 poin atau 0,41 persen lebih rendah pada 21.412,40. Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir turun 0,56% menjadi 7.366,42. Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Maret 2022 bergerak negatif dengan turun 37 poin atau 0,17% ke posisi 21425. Secara mingguan Hang Seng melonjak 4,2% setelah selama 4 pekan berturut alami tekanan.

Secara sektoral, bergerak mixed dengan Hang Seng banyak ditekan oleh saham teknologi ditopang oleh saham sektor teknologi dan healthcare dengan anjlok 2,32% dan 1,64% masing-masing. Saham teknologi yang menggerus Hang Seng seperti saham Alibaba (-3,6%), saham Sino Biopharmaceutical Ltd (-3,61%) dan saham Xiaomi (3,87%).