(Vibiznews-Index) – Indeks Hang Seng perdagangan sebelumnya ditutup turun 0,94%, atau 208,13 poin menjadi 21.945,95. Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir turun 1,4% atau 106,99 poin menjadi 7.528,14. Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Maret 2022 bergerak negatif dengan turun 164 poin atau 0,73% ke posisi 21936.
Hang Seng jatuh dari level tertinggi tiga minggu setelah serangkaian kekecewaan laporan keuangan dari perusahaan China termasuk Tencent Holdings dan kekhawatiran atas ketegangan geopolitik seputar konflik Rusia-Ukraina yang meningkatkan ketegangan AS-China setelah Washington berusaha untuk mencegah Beijing membantu Rusia yang terkena sanksi.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street semalam rebound cukup kuat dengan semua indeks mendaki kembali ke posisi tertinggi 1 bulan lebih. Disupport laporan klaim pengangguran terendah dalam 50 tahun.
Harga minyak mentah turun lebih dari 3% menjadi di bawah $ 111 per barel menyusul lonjakan 5% di sesi sebelumnya, karena profit taking dan menilai prospek penawaran dan permintaan, dengan perang di Ukraina tetap menjadi sorotan.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng berjangka akan melemah. Dan awal sesi akan turun ke posisi 21680, jika tembus meluncur ke posisi S1 hingga S2. Namun jika kemudian rebound dapat naik ke posisi 22086 dan jika tembus akan ke lanjut ke R1 hingga R2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
22777 | 22510 | 22223 | 21956 | 21669 | 21402 | 21115 |
Buy Avg | 22132 | Sell Avg | 21660 |