Nikkei 30 Maret Retreat dari Tertinggi 2 Bulan, Kasus Omicron Tokyo Meningkat

363
(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang  alami pergerakan yang volatil pada perdagangan hari Rabu (30/3/2022) dan ditutup lebih rendah setelah awal sesi sempat cetak gain. Indeks Nikkei retreat dari posisi di kisaran tertinggi 2 bulan oleh aksi profit taking jelang akhir sesi pada momentum berakhirnya tahun fiskal di Jepang.

Menambah sentimen bearish, kasus baru  covid-19 di Tokyo meningkat lebih dari dua kali lipat pada hari Selasa dari periode seminggu yang lalu dalam penularan varian omicron. Investor juga memantau perkembangan perang di Ukraina di tengah tanda-tanda kemajuan dalam pembicaraan gencatan senjata, sambil menilai inversi imbal hasil AS yang memicu kekhawatiran resesi.

                   Berita Nikkei lainnya di Telegram Vibiznews

Indeks harian Nikkei ditutup turun 225 poin atau 0,80% menjadi  28.027. Demikian indeks Topix turun 1,2% menjadi 1.968.   Namun untuk indeks Nikkei berjangka bulan April 2022 bergerak positif  dengan naik 80 poin atau 0,29% ke posisi 28000.

Secara sektoral pelemahan Nikkei dipimpin oleh anjloknya saham perusahaan pelayaran  seperti saham Nippon Yusen (-8,6%) dan saham Kawasaki Kisen (-1,1%).  Hampir semua sektor lainnya juga turun, termasuk saham kapital besar saham Toyota Motor (-1,9%), Mitsubishi UFJ (-2,5%), KDDI Corp (-4,1%), Inpex Corp (-3,3%) dan JFE Holdings (-6,2%).

 

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting