Kospi 1 April Retreat dari Tertinggi 1 Bulan, Cetak Gain 3 Pekan Berturut

362
indeks kospi
Photo by Vibizmedia

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan mengakhiri kenaikan tiga hari berturut-turut pada perdagangan awal bulan April hari Jumat  (1/4/2022) di tengah ketegangan yang masih ada di sekitar Ukraina dan meningkatnya risiko inflasi. Indeks Kospi retreat dari posisi tertinggi 1 bulan yang dicapai sesi sebelumnya, namun secara mingguan lanjutkan gain 2 pekan sebelumnya.

Kospi awal sesi melemah mengikuti tekanan jual yang terjadi di bursa saham Wall Street, kemudian sentimen bertambah lemah oleh berita  serangan Rusia di kota Mariupol Ukraina memicu pesimisme tentang pembicaraan damai kedua negara. Kemudian investor juga khawatir tentang sinyal berulang dari Federal Reserve AS untuk pengetatan kebijakan yang agresif.

Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) ditutup turun 17,8 poin atau 0,65 persen, menjadi  2.739,85.  Sementara itu untuk indeks Kospi200 berjangka melemah 2,42 poin atau 0,66% ke posisi 363.19, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 364.10 dan sempat turun ke posisi terendah di 361.52.

Sebagian besar saham kapitalisasi besar ditutup melemah dengan saham pemimpin pasar Samsung Electronics kehilangan 0,72 persen, saham pembuat chip No. 2 SK hynix turun 1,69 persen, saham operator portal internet Naver merosot 1,47 persen, saham LG Energy Solution turun 3,17 persen dan saham Samsung Biologics turun 0,85 persen.