Bursa Jepang 6 April Alami Kerugian Karena Hawkish Federal Reserve

462
indeks nikkei
Vibizmedia Photo
(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang alami kerugian perdagangan pada penutupan sesi hari Rabu (6/4/2022) mengikuti pelemahan yang terjadi di bursa saham Wall Street semalam. Indeks Nikkei anjlok cukup signifikan ke posisi terendah 2 pekan setelah 2 sesi berturut cetak gain.

Sentimen investor terhadap pasar ekuitas merosot merespon komentar hawkish pejabat Federal Reserve. Gubernur Fed Lael Brainard mengindikasikan dukungan untuk suku bunga yang lebih tinggi dan mengatakan pengurangan cepat neraca bank sentral dapat dimulai segera setelah pertemuan bulan Mei.

                   Berita Nikkei lainnya di Telegram Vibiznews

Indeks harian Nikkei ditutup turun 438 poin atau 1,6% menjadi 27.350, terendah sejak 223 Maret. Demikian untuk indeks Topix turun 1,3% menjadi 1.923 .  Untuk indeks Nikkei berjangka bulan April 2022 bergerak positif  dengan turun 370 poin atau 1,3% ke posisi 27430.

Secara sektoral, saham perusahaan teknologi memimpin pelemahan  dengan kerugian tajam dari saham SoftBank Group (-2,8%), saham Lasertec (-3,7%), saham Tokyo Electron (-3,6%), saham M3 Inc (-1,8%) dan saham Advantest (-3%). Saham-saham terkait otomotif juga membebani indeks, termasuk saham Toyota Motor (-1,2%), saham Honda Motor (-2,2%), saham Yamaha Motor (-4,1%), dan saham Denso Corp (-4,9%).

Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting