(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang mengakhiri perdagangan akhir pekan dengan cetak gain yang moderat oleh aksi bargain hunting pada hari Jumat (8/4/2022). Indeks Nikkei rebound setelah 3 hari berturut melemah dan awal sesi sempat turun ke posisi terendah 3 pekan.
Namun secara mingguan Nikkei melemah melanjutkan kerugian pekan sebelumnya, minggu ini dipengaruhi oleh prospek kenaikan suku bunga global yang agresif yang mengguncang investor di seluruh dunia. Kemudian dibebani juga oleh kekhawatiran pertumbuhan ekonomi Jepang yang bergantung pada impor, dikarenakan posisi yen Jepang sedang melemah.
Nikkei tetap bergerak kuat jelang penutupan meskipun dirilis laporan indeks kepercayaan konsumen di Jepang turun ke level terendah 14 bulan di 32,8 pada Maret 2022 dari 35,3 pada bulan sebelumnya, di tengah meningkatnya infeksi Covid-19.
Indeks harian Nikkei ditutup naik 97 poin atau 0,4% menjadi 26.986. Demikian untuk indeks Topix naik tipis 0,2% menjadi 1.897. Untuk indeks Nikkei berjangka bulan April 2022 bergerak positif dengan menguat 140 poin atau 0,56% ke posisi 27040.
Secara sektoral, saham teknologi, perawatan kesehatan, dan komoditas sebagian besar menguat dan sebaliknya saham otomotif, distribusi dan transportasi merosot. Saham Toyota turun 3,4% di tengah laporan media Australia bahwa mereka bisa menghadapi denda A$2 miliar karena filter partikulat diesel yang rusak.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
