Rupiah Selasa Ditutup Menguat Terbatas ke Rp14.362/USD; Dollar di Eropa Bullish Hari ke-8

427
Rupiah Selasa Ditutup Menguat ke Rp 16.625/USD, Menjadi Mata Uang dengan Penguatan Terbesar di Asia
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (12/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat terbatas setelah melemah 4 hari, sementara dollar AS di pasar Eropa merangkak naik setelah bullish 7 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,02% atau 3 poin ke level Rp 14.362 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.365.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.365 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.367, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.362. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa merangkak naik setelah bullish 7 hari; dollar index tembus level 100 ke sekitar 2 tahun tertingginya di tengah prospek kenaikan suku bunga the Fed yang agresif untuk mengatasinya tingginya inflasi AS.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini naik ke level 100,13, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,97.

Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi menguat mencetak rekor +10,987 poin (0,15%) ke level 7.214,781, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah di antara investor yang mengkhawatirkan kenaikan kasus Covid di China dan prediksi tingginya inflasi AS.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa bullish. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.249 – Rp14.420.

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting