(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang berhasil memangkas kerugian perdagangan sebelumnya yang merupakan terburuk dalam 1 bulan pada hari Rabu (13/4/2022). Indeks Nikkei rebound dari terendah 4 pekan oleh aksi bargain hunting saham-saham teknologi dengan rilis data ekonomi Jepang yang mixed.
Sentimen investor untuk Nikkei terangkat merespon rilis lonjakan data inflasi AS yang sesuai perkiraan sehingga mendorong melakukan aksi bargain hunting saham-saham yang berada di area oversold.
Data ekonomi buruk yang membebani sentimen yaitu data pesanan pabrik swasta yang kontraksi sangat dalam dari periode bulan sebelumnya. Namun indeks sentimen Reuters Tankan untuk produsen di Jepang naik menjadi 11 pada April 2022 dari 8 pada bulan sebelumnya, membaik untuk bulan kedua karena industri material tetap tangguh dalam menghadapi krisis Ukraina.

Indeks harian Nikkei ditutup melonjak 509 poin atau 1,9% menjadi 26.843. Demikian untuk indeks Topix naik 1,4% menjadi 1.890. Untuk indeks Nikkei berjangka bulan April 2022 bergerak positif dengan naik 560 poin atau 2,13% ke posisi 26320.
Secara sektoral, rebound Nikkei dipimpin oleh saham perusahaan teknologi dengan dukungan kekuatan saham Lasertec (5,7%), SoftBank Group (2%), Tokyo Electron (3,3%), Rorze Corp (9%), Mitsui High Tec (8,5%) dan Shift Inc (9,2%). Saham kapital besar lainnya yang mendukung seperti saham Nippon Yusen (4,8%), Toyota Motor (2,4%), Fast Retailing (2,9%), Inpex Corp (4,8%) dan Daikin Industries (4%).
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting


