(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu pagi ini (13/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau lanjutkan rebound, sementara dollar AS di pasar Asia bertahan setelah bullish 8 hari berturut-turut di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,03% atau 5 poin ke level Rp 14.357 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.362.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.355 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.357, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.357. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia bertahan setelah bullish 8 hari berturut-turut di sesi global sebelumnya; rally ke sekitar 2 tahun tertingginya di tengah prediksi agresifnya pengetatan moneter the Fed untuk mengatasi inflasi tinggi sebesar 8,5% di AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke level 100,33, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 100,31.
Sementara itu, IHSG Rabu di awal sesi pertama meloncat di area rekor +43,779 poin (0,47%) ke level 7.258,560, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah di antara rilis inflasi CPI AS yang tertinggi sejak Desember 1981, serta Wall Street yang ditutup lanjut tergelincir.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia bullish. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.249 – Rp14.420.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting