(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (11/5), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat, mengurangi sebagian gain sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia agak terkoreksi setelah menguat 4 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,09% atau 13 poin ke level Rp 14.544 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.557.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.530 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.547, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.544. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia agak terkoreksi setelah menguat 4 hari di sesi global sebelumnya; masih di sekitar 20 tahun tertingginya sebagai safe haven sembari menantikan rilis inflasi AS untuk estimasi langkah the Fed selanjutnya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun ke level 103,80, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,92.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama menguat 40,801 poin (0,60%) ke level 6.860,595, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif setelah rilis inflasi China yang melebihi ekspektasi serta mengikuti Wall Street yang ditutup mixed antar indeks.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.387 – Rp14.565.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting