(Vibiznews-Index) – Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) perdagangan sebelumnya ditutup turun 0,19 poin atau 0,01 persen menjadi 2.626,15. Sementara itu untuk indeks Kospi200 berjangka melemah 0,55 poin atau 0,15% ke posisi 346.22, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 348.11 dan sempat turun ke posisi terendah di 345.56.
Indeks harian Kospi ditutup hampir tidak berubah yang terbebani oleh kekhawatiran tentang inflasi dan resesi ekonomi jelang rilis data inflasi AS. Karena tingkat inflasi yang tinggi akan memaksa bank sentral untuk mengetatkan kebijakan moneter lebih cepat dari yang diharapkan sehingga menahan pertumbuhan ekonomi.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street terkoreksi cukup signifikan perdagangan semalam merespon laporan penurunan perkiraan pertumbuhan ekonomi secara global oleh World Bank dan OECD.
Harga minyak mentah WTI ditutup naik 2,3% lebih tinggi pada $122,11 per barel didukung oleh pasokan global yang ketat dan prospek permintaan yang lebih tinggi dari relaksasi pembatasan Covid China dan musim mengemudi musim panas di China.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Kospi200 melemah, awal sesi dapat turun ke posisi 345.42 dan jika tembus meluncur ke posisi S1 hingga S3. Namun jika bergerak sebaliknya dapat naik menuju posisi 347.36 dan jika tembus akan lanjut ke R1 hingga R3.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 350.25 | 349.18 | 347.70 | 346.63 | 345.15 | 344.10 | 342.60 |
| Buy Avg | 347.70 | Sell Avg | 345.00 |
