(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (14/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah lebih terbatas di hari keduanya, dengan mengurangi loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa terkoreksi setelah menguat 4 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,13% atau 19 poin ke level Rp 14.697 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.678.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.740 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.765, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.697. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa terkoreksi setelah menguat 4 hari; tertahan dari posisi 20 tahun tertingginya oleh estimasi the Fed yang hawkish minggu ini dengan kenaikan bunga 75 bps dan ancaman datangnya resesi.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 104,75, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 105,20.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi rebound 54,440 poin (0,78%) ke level 7.049,882, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah mengikuti S&P 500 yang terjungkal 4% semalam di tengah estimasi agresifnya kenaikan bunga the Fed minggu ini.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.544 – Rp14.765.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
