Bursa Jepang 23 Juni Bergejolak Karena Kekhawatiran Resesi

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang ditutup dengan keuntungan moderat sejalan dengan perdagangan berjangkanya pada hari Kamis (23/6/2022), di tengah gejolak harga sejak awal sesi. Namun mayoritas saham kapital besarnya dalam indeks Topix melanjutkan pelemahan sesi sebelumnya.  Indeks Nikkei rebound dari tekanan jual awal sesi yang cukup signifikan.

Mayoritas saham di Nikkei  gagal mempertahankan keuntungan dari awal sesi imbas pelemahan di Wall Street, karena investor melanjutkan untuk menilai risiko penurunan ekonomi global dan terjadinya resesi sebagai dampak kebijakan moneter yang agresif dari bank sentral global.

Indeks harian Nikkei ditutup naik tipis 0,08% yang ditutup pada 26.171. Namun untuk indeks Topix 0,05% menjadi 1.852. Untuk indeks Nikkei berjangka bulan Juli 2022  bergerak positif dengan ditutup menguat 20 poin atau 0,08% ke posisi 26120.

Saham terkait sumber daya turun karena kekhawatiran resesi ekonomi menyeret harga komoditas, dengan kerugian dari saham Inpex Corp (-2,6%), Nippon Steel (-1,1%) dan Osaka Titanium (-6,2%). Sementara itu, kenaikan terlihat dari beberapa saham besar termasuk saham SoftBank Group (1,6%), Fast Retailing (1,9%) dan Toshiba Corp (3,5%).