Bursa Saham Eropa Awal Pekan Bergerak Naik Mengikuti Tren Positif

378
Vibizmedia Photo

Bursa Saham Eropa Awal Pekan Bergerak Naik mengikuti tren positif pada hari Senin.

Indeks Stoxx 600 Eropa naik 0,9% di awal perdagangan. Sektor sumber daya dasar melonjak 3,6% untuk memimpin kenaikan.

bursa saham eropa bergerak positif

Sedangkan Indeks FTSE bergerak naik 0,62%, dan Indeks DAX bergerak menguat 1,21%. Indeks CAC bergerak meningkat 0,8%.

Bursa Saham Eropa dibuka lebih tinggi pada hari Senin. Kenaikan datang setelah indeks blue chip Eropa ditutup naik 2,6% Jumat lalu. Ini menandai hari terbaiknya dalam lebih dari tiga bulan.

Namun terlepas dari akhir pekan perdagangan yang positif pekan lalu dan ditandai dengan perdagangan yang lebih bergejolak.

Investor menilai risiko yang ditimbulkan oleh kenaikan inflasi dan kekhawatiran resesi ekonomi.

Lihat : Imbal Hasil Treasury AS Awal Pekan Bergerak Positif

Sentimen Penggerak Bursa Saham Eropa

Bank-bank sentral di seluruh dunia telah mengambil langkah-langkah untuk memerangi inflasi.

Kenaikan inflasi didorong oleh kenaikan biaya energi dan makanan. Hal ini akibat perang di Ukraina.

Prospek pengetatan suku bunga yang lebih agresif oleh bank sentral telah memicu kekhawatiran resesi.

Hal itu memungkinkan terjadi menurut Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell kepada Kongres pekan lalu.

Powell juga menegaskan kembali bahwa bank sentral punya komitmen untuk menurunkan inflasi.

Semalam saham berjangka AS naik sedikit dan selanjutnya Senin pagi menyusul rebound besar pekan lalu dari penurunan tajam tahun ini.

Sementara saham di kawasan Asia-Pasifik diperdagangkan lebih tinggi,

Lihat: Bursa Saham Eropa Bergerak Turun Tertekan Pelemahan Data Manufaktur dan Jasa

Pada hari Senin, investor akan mencari lebih banyak pembaruan dari pertemuan puncak para pemimpin Kelompok Tujuh.

Presiden AS Joe Biden bergabung dengan para pemimpin negara demokrasi terkaya di dunia, termasuk Kanada, Inggris, Jerman, Prancis, Italia, dan Jepang.

Pertemuan puncak tersebut tiga hari yang dimulai Minggu, di mana Ukraina dan ekonomi global menjadi agenda utama.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, bursa Eropa akan mencermati pergerakan bursa Wall Street. Dimana bursa Wall Street dapat melemah jika data Durable Goods Orders bulan Mei turun.