Imbal hasil Treasury AS datar pada hari Selasa karena investor mencerna kumpulan data ekonomi terbaru.
Imbal Hasil Treasury 10-tahun sedikit berubah pada 3,2%. Sementara itu, imbal hasil Treasury 30-tahun naik lebih dari 1 basis poin diperdagangkan pada 3,313%. Hasil bergerak berbanding terbalik dengan harga.
Pelaku pasar menjadi semakin khawatir tentang prospek resesi dalam beberapa pekan terakhir karena Federal Reserve mencoba untuk mendinginkan inflasi yang melonjak dengan kenaikan suku bunga yang agresif.
Di sisi data, indeks harga rumah nasional S&P CoreLogic Case-Shiller menunjukkan lonjakan 20,4% dari tahun ke tahun hingga April.
“April 2022 menunjukkan tanda-tanda awal (meskipun tidak konsisten) dari perlambatan tingkat pertumbuhan harga rumah AS. Kami terus mengamati kekuatan yang sangat luas di pasar perumahan, karena semua 20 kota mencatat kenaikan harga dua digit untuk 12 bulan yang berakhir pada April,” kata Craig Lazzara, direktur pelaksana di S&P DJI.
Sementara itu, indeks kepercayaan konsumen untuk Juni berada di 98,7, meleset dari perkiraan StreetAccount 101.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan imbal hasil Treasury AS dapat bergerak lemah dengan menurunnya data kepercayaan konsumen dan Richmond Fed Manufacturing Index.