(Vibiznews-Index) – Indeks Hang Seng perdagangan sebelumnya ditutup naik 189 poin atau 0,86% menjadi 22.418,97. Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan naik 2,5% menjadi 7.893,76. Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Juli 2022 bergerak positif dengan naik 175 poin atau 0,78% ke posisi 22370.
Sentimen di Hang Seng terangkat oleh pelonggaran yang disebabkan oleh kasus virus corona di ibu kota China, Beijing, dan pusat keuangan Shanghai, serta tanda-tanda bahwa China akan meluncurkan alat dalam cadangan kebijakannya secara tepat waktu untuk mengatasi lebih banyak tantangan ekonomi.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street kembali melemah dengan penutupan harian terendah dalam sepekan merespon laporan sentimen konsumen AS yang rendah.
Harga minyak mentah WTI memperpanjang kenaikan di atas $112 per barel didukung oleh laporan kendala kapasitas di antara produsen OPEC dan oleh risiko lebih banyak negara bergabung dengan proposal pembatasan harga G7, dengan pejabat AS sekarang ingin memasukkan China dan India, dan negara berkembang lainnya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng berjangka akan melemah. Dan awal sesi dapat naik ke posisi 22430 dan jika tembus akan lanjut ke R1 hingga R2. Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 22000, jika tembus meluncur ke posisi S2 hingga S3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
23077 | 22745 | 22558 | 22226 | 22040 | 21707 | 21520 |
Buy Avg | 22475 | Sell Avg | 21990 |